Contoh Caption Jualan Baju di Instagram yang Layak Dicontek

Kadang-kadang, sebagai pebisnis yang sering mempromosikan dagangan di Instagram, kita sering kehabisan ide. Di saat seperti ini, kita butuh bahan referensi. Melihat contoh caption jualan baju di Instagram bisa menjadi salah satu cara untuk mengatasi kebuntuan tersebut.

Di era yang sudah lebih canggih seperti ini, berjualan baju online memang lebih banyak dipilih oleh sebagian besar pebisnis. Alasannya banyak. Selain tidak membutuhkan toko fisik, Anda juga bisa mempromosikan jualan Anda dengan lebih leluasa menggunakan media sosial.

Anda tidak perlu menunggu pelanggan datang ke tokomu. Namun, Anda lah yang mempengaruhi mereka untuk datang.

Bagaimana caranya?

Anda bisa membujuk mereka melalui postingan-postingan di Instagram. Lewat foto yang menarik dan caption jualan lucu, orang-orang sangat mungkin untuk datang ke toko online Anda.

Setelah kepo tentang produk Anda dan merasa cocok, mereka bisa melakukan pembelian. Jadi, di sini kunci utamanya adalah mengajak mereka untuk tertarik dulu dengan produk jualan baju Anda.

Berikut inspirasi caption menarik untuk promosi yang bisa kamu jadikan referensi.

Saat sekolah dulu, Anda pasti pernah belajar tentang pantun, bukan?

Anda bisa mengaplikasikan keahlian membuat pantun untuk caption jualan. Contoh kata-kata promosi olshop menggunakan pantun adalah seperti gambar foto di atas.

Pantun yang Anda buat harus tetap mempromosikan produk, ya. Jadi, pikirkan saja kira-kira produk apa yang ingin Anda promosikan.

Kemudian, cari tahu nilai lebih atau keunggulan produk Anda. Keunggulan produk inilah nanti yang akan menjadi isi pantun Anda.

Untuk bagian sampiran, Anda bisa memilih topik-topik terkini sesuai dengan target market Anda. Pastikan saja rimanya sesuai agar pantun Anda nyambung dengan isinya.

Setelah itu, buat pantun Anda seunik dan semenarik mungkin.

Jika Anda berhasil membuat satu pantun, cobalah untuk mempostingnya. Lihat bagaimana tanggapan followers Anda untuk gaya baru caption jualan Anda.

  • Wajib Cantumkan Harga!

Menurut Anda, perlukah mencantumkan harga di postingan instagram?

Jika jawabannya adalah tidak perlu, Anda mungkin berpikir bahwa pelanggan yang tertarik dengan produk tersebut akan menghubungi Anda untuk menanyakan harga. Kemudian, Anda bisa mempengaruhi mereka untuk membeli produk secara lebih intim.

Cara pandang ini memang tidak salah.

Namun, sesuai dengan tren pasar saat ini, pelanggan justru akan kabur ketika melihat postingan jualan tanpa harga. Orang-orang seperti ini biasanya adalah para pelanggan yang tidak senang basa-basi. Mereka lebih suka melihat postingan jualan yang langsung dilengkapi dengan harga.

Melihat masyarakat modern yang cenderung lebih sibuk, ada baiknya Anda mencantumkan harga pada tiap postingan jualan.

Selain memudahkan para pelanggan untuk mengetahui berapa harga produk, Anda juga bisa mendapatkan keuntungan tersendiri.

Anda tidak perlu menanggapi pelanggan yang hanya berbasa-basi menanyakan harga. Pelanggan yang menghubungi Anda adalah mereka yang benar-benar niat untuk membeli.

  • Bumbui dengan Bahasa Promosi yang Menggiurkan!

Kemudian, karena Anda sedang melakukan promosi, ada baiknya Anda tetap menggunakan bahasa-bahasa promosi yang menggiurkan.

Kata-kata promosi seperti beli satu gratis satu, diskon besar-besaran, sale cuci gudang, masih cukup efektif untuk mempengaruhi psikologis calon pembeli.

Lengkapi bahasa promosi tersebut dengan desakan untuk membeli, misalnya stok terbatas atau promo hanya berlaku dalam waktu tertentu.

Dengan desakan seperti ini, pelanggan bisa melakukan pembelian dengan lebih cepat.  

  • Call to Action

Jangan lupa untuk mencantumkan call to action di akhir postingan, ya. Anda bisa mengarahkan calon pelanggan untuk menghubungi kontak Anda.

Pilihan call to action ini tak selalu kontak WA.

Karena postingan Instagram tidak bisa mencantumkan link url, Anda juga bisa mengarahkan pembeli untuk mengeklik link di bio profil Anda.

Di bagian tersebut, Anda bisa mencantumkan link atau linktree yang tertaut link-link url yang lebih lengkap.

  • Hashtag untuk Memperluas Jangkauan

Terakhir, Anda juga perlu untuk menuliskan hashtag. Bagian ini penting untuk memperluas jangkauan postingan. Orang-orang yang tidak mem-follow akun Anda bisa melihat postingan dengan hashtag yang tepat.

Agar usaha Anda lebih terjamin keberhasilannya, Anda sebaiknya bergabung menjadi reseller Auliafashion. Brand baju ini sudah memiliki ribuan reseller sukses yang tersebar di seluruh Indonesia.

Nah, ketika mulai berjualan di Instagram, ada baiknya menggunakan hashtag yang sesuai dengan produkmu. Misalnya #bajumuslimmurah, #bajumuslimterkini, atau yang lainnya.

Dari contoh caption jualan baju di Instagram ini, silakan kembangkan sendiri sesuai dengan brand dan pasar Anda, ya. Semoga bermanfaat!

Pos terkait

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *